Kata Ketua DPP PDIP Soal Peringatan Kudatuli Tanpa Sekjen Hasto

2 weeks ago 13
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ribka Tjiptaning menilai vonis terhadap Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menunjukkan hukum di Indonesia belum berpihak kepada rakyat. Hal itu disampaikan dalam peringatan 29 tahun peristiwa 27 Juli 1996 atau Kudatuli yang digelar di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Ahad pagi, 27 Juli 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kok sedih banget sih, ya sekjen kami masih ditekan oleh hukum. Putusan kemarin menunjukkan hukum belum berpihak kepada rakyat, tapi masih tunduk pada segelintir penguasa. PDIP Perjuangan masih didzolimi hukum,” ujar Ribka ditemui di lokasi acara.

Pernyataan Ribka merujuk pada vonis Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta yang menjatuhkan pidana penjara selama tiga tahun enam bulan terhadap Hasto Kristiyanto. Hasto dinyatakan terbukti menyuap anggota Komisi Pemilihan Umum untuk memuluskan pergantian antarwaktu anggota DPR.

Ia juga diwajibkan membayar denda Rp 250 juta, dengan ketentuan kurungan pengganti selama tiga bulan bila tidak membayar. Vonis itu lebih ringan dari tuntutan jaksa penuntut umum yang sebelumnya menuntut Hasto dihukum tujuh tahun penjara dan denda Rp 600 juta.

Dalam putusannya, hakim menyatakan Hasto terbukti melanggar Pasal 5 ayat (1) huruf a Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 dan Pasal 64 KUHP.

Meski terbukti melakukan suap, Hasto dinyatakan bebas dari dakwaan perintangan penyidikan. Hasto tidak terbukti memerintahkan stafnya, Kusnadi, untuk menenggelamkan gawai yang berhubungan dengan kasus Harun Masiku.

Sementara, Hasto, pada momen peringatan Kudatuli 2024, pernah menyampaikan pesan moral bagi pemerintahan yang tengah berkuasa dan akan mentransmisikan pengaruhnya pada pemerintahan mendatang.

"Kudatuli membawa pesan moral bahwa kekuasaan yang otoriter, yang keluar dari makna kekuasaan sebagai kekuatan kolektif rakyat, pada akhirnya dikalahkan oleh kekuatan arus bawah," kata Hasto dalam wawancara dengan Tempo di kantornya usai acara teatrikal Kudatuli di DPP PDIP, Sabtu, 27 Juli 2024.

Dalam kesempatan itu, Ribka juga mengingatkan belum adanya penyelesaian hukum yang tuntas terhadap tragedi Kudatuli, yang dipicu oleh perebutan kantor DPP PDI antara kubu Megawati Soekarnoputri dan Soerjadi. “Hukum masih mengangkangi partai kita,” kata dia dalam orasinya. 

Kudatuli atau Sabtu Kelabu adalah kerusuhan disertai kekerasan yang terjadi pada 27 Juli 1996 di kantor Partai Demokrasi Indonesia (PDI) yang beralamat di Jalan Diponegoro Nomor 58, Menteng, Jakarta Pusat. Penyebab peristiwa itu diduga berawal dari perebutan kantor PDI antara kubu Megawati Soekarnoputri dengan kubu Soerjadi.

Dalam peringatan tahun ini, kader kembali meneriakkan desakan agar aktor-aktor militer yang terlibat dalam Kudatuli diusut. “Usut para jenderal yang berkeliaran pasca peristiwa 27 Juli,” ujar seorang peserta aksi.

Peringatan ini menjadi bagian dari konsolidasi memori kolektif partai terhadap kekerasan politik era Orde Baru, sekaligus pengingat bahwa, menurut mereka, perjuangan melawan ketidakadilan hukum belum usai.

Amelia Rahima Sari berkontribusi dalam penulisan berita ini

Read Entire Article