Respons Dasco soal Keinginan Budi Arie Gabung ke Gerindra

KETUA Harian Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyambangi Kongres III Projo hari ini, Sabtu, 1 November 2025. Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat ini hadir tak lama setelah Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi menyatakan keinginannya bergabung dengan Partai Gerindra.

Dasco mengaku belum mendengar ucapan mantan Menteri Koperasi tersebut. "Saya belum dengar langsung. Nanti, kalau sudah dengar langsung, saya tanggapi," kata Dasco saat ditanyai wartawan di sela perhelatan kongres di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, pada Sabtu sore.

Meski begitu, Dasco menegaskan bahwa Partai Gerindra yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto terbuka untuk menerima siapa pun yang hendak bergabung. "Gerindra siap dengan gelombang besar dari mana pun. Ya, namanya aspirasi, tentu kami akan pertimbangkan untuk diakomodasi," ujarnya.

Sebelumnya, dalam pembukaan kongres, Budi Arie meminta izin kepada relawan Projo mengenai keinginannya bergabung dengan Partai Gerindra. Ia berharap keinginannya itu bisa dipahami. "Jadi mohon izin, jika suatu saat saya berpartai, teman-teman Projo bisa memahaminya," ucapnya. "Enggak usah ditanya lagi partainya apa. Karena apa? Saya mungkin satu-satunya orang yang diminta oleh Presiden langsung di sebuah forum."

Ketika dipertegas seusai pembukaan, Budi Arie mengakui ingin bergabung dengan Gerindra. Ia menegaskan keinginan memperkuat agenda politik Prabowo.

"Betul. Iyalah, pasti Gerindra. Nanti kita tunggu dinamika di kongres ke-3 ini."

Adapun Prabowo pernah berkelakar mengenai status partai Budi Arie. Momen ini terjadi ketika Prabowo menyampaikan pidato di Kongres Partai Solidaritas Indonesia di Solo, Jawa Tengah, Ahad, 20 Juli 2025. 

Kala itu Budi Arie masih menjabat Menteri Koperasi di Kabinet Merah Putih.

Prabowo pernah bertanya apakah Budi Arie sudah resmi bergabung dengan PSI. "Menteri Koperasi, Saudara Budi Arie Setiadi, masuk PSI, ya, kau? Bukan?" ucap Prabowo, lalu disambut teriakan para peserta kongres.

"PSI atau Gerindra kau?" Prabowo bertanya lagi.