Liputan6.com, Jakarta Di era digital yang terus bergerak cepat, transformasi teknologi menjadi keharusan, bukan pilihan. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk menjawab tantangan ini dengan mengembangkan berbagai solusi berbasis kecerdasan buatan (AI) dan big data melalui BigBox AI. Tak hanya sekadar inovasi, kehadiran teknologi ini menjadi jawaban atas berbagai persoalan kompleks yang dihadapi industri keuangan.
Perbankan, asuransi, dan institusi keuangan lainnya kini berada dalam tekanan besar. Perubahan regulasi yang cepat, tuntutan terhadap kepatuhan (compliance) seperti Know Your Customer (KYC), hingga meningkatnya ancaman siber, menjadi tantangan yang harus ditaklukkan. Tak kalah penting, persaingan dengan fintech dan ekspektasi konsumen terhadap layanan yang cepat, personal, dan selalu tersedia 24/7 memaksa lembaga keuangan untuk terus berinovasi.
Kegagalan mengikuti regulasi atau mengabaikan keamanan data bisa berdampak fatal. Risiko reputasi, kerugian finansial, hingga kehilangan kepercayaan publik adalah taruhannya. Sementara itu, tekanan dari volatilitas pasar global seperti fluktuasi nilai tukar dan krisis geopolitik menuntut lembaga keuangan untuk mampu mengantisipasi risiko dengan cepat dan presisi.
Kecerdasan Buatan Jadi Andalan Hadapi Perubahan
Teknologi kecerdasan buatan hadir sebagai solusi strategis yang mampu menjawab beragam tantangan utama tersebut. Dalam aspek regulasi dan kepatuhan, AI dapat digunakan untuk membangun sistem pemantauan otomatis yang mampu mendeteksi aktivitas mencurigakan secara real-time, seperti dalam proses Anti-Money Laundering (AML) dan KYC.
Dengan bantuan machine learning, sistem dapat terus belajar dari pola-pola transaksi dan meningkatkan akurasinya dari waktu ke waktu. Di sisi keamanan siber, AI digunakan untuk mendeteksi dan merespons ancaman lebih cepat melalui analisis anomali jaringan, deteksi penipuan, hingga sistem autentikasi berbasis biometrik. Sementara itu, untuk kebutuhan pengambilan keputusan bisnis, AI mampu menganalisis data dalam jumlah besar dengan kecepatan tinggi untuk memberikan insight strategis terkait risiko pasar, tren nasabah, dan kinerja portofolio keuangan.
BigBox AI dari Telkom: Menyatukan Inovasi dan Kebutuhan Industri
Dalam konteks pelayanan dan operasional, AI juga berperan penting dalam mendorong efisiensi dan kualitas layanan. Chatbot berbasis AI, seperti Big Assistant dari Telkom, memungkinkan perusahaan menyediakan layanan pelanggan 24/7 yang cepat, akurat, dan personal melalui pemanfaatan teknologi natural language processing (NLP).
Selain itu, AI juga memungkinkan otomatisasi berbagai proses internal seperti analisis kredit, klaim asuransi, hingga deteksi fraud yang sebelumnya membutuhkan waktu dan tenaga besar. Dengan integrasi AI ke dalam sistem backend, lembaga keuangan dapat mengelola volume interaksi yang tinggi tanpa mengorbankan kualitas layanan.
Bahkan, AI memungkinkan penciptaan pengalaman pelanggan yang lebih personal melalui analisis preferensi dan perilaku pengguna secara historis. Secara keseluruhan, pengimplementasian AI tidak hanya memperkuat daya saing, tetapi juga menjadikan lembaga keuangan lebih adaptif, tangguh, dan berbasis data dalam menjalankan operasinya.
“Di Telkom, kami percaya bahwa kecerdasan buatan bukan hanya tentang inovasi teknologi, melainkan juga menciptakan dampak nyata bagi kemajuan bangsa. Lewat pengembangan solusi AI dan big data yang kami kembangkan melalui BigBox AI, Telkom menghadirkan kapabilitas digital yang dapat dimanfaatkan lintas sektor, termasuk sektor keuangan. Solusi ini kami rancang tidak hanya untuk mendukung institusi keuangan berinovasi, tetapi juga memperkuat ekosistem digital nasional yang pada akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat secara lebih merata,” papar EVP Digital Business & Technology Telkom Komang Budi Aryasa.
Temukan dan manfaatkan berbagai solusi AI yang Telkom kembangkan di https://bigbox.ai/.