Liputan6.com, Jakarta- Manchester United akhirnya bisa mengamankan pemain depan Bryan Mbeumo dari Brentford pada 21 Juli 2025. Setan Merah harus membayar mahal untuk mendapatkan pemain berusia 25 tahun tersebut akibat taktik Brentford.
MU menyerahkan total 71 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,5 triliun kepada Brentford. Rinciannya adalah 65 juta pounds di awal dan sisa enam juta pounds berupa bonus tergantung pencapaian Mbeumo.
Mbeumo menjadi rekrutan besar kedua MU di bursa transfer musim panas 2025 ini. Sebelumnya tim asuhan Ruben Amorim itu sudah merekrut Matheus Cunha dari Wolverhampton Wanderers. MU mengeluarkan dana 62,5 juta pounds untuk seorang Cunha.
Setelah menghabiskan lebih dari 120 juta poundsterling, MU perlu segera menyeimbangkan neraca keuangan. Mereka sekarang fokus melakukan cuci gudang menjual pemain-pemain yang tak berguna lagi.
MU diklaim The Telegraph pada awal pekan ini berupaya keras menjual Alejandro Garnacho usai mendapatkan Mbeumo. Agar Garnacho segera laku, The Red Devils rela memberikan diskon besar.
Kini MU bersedia melepas Garnacho cuma 40 juta poundsterling saja. Padahal awalnya MU ngotot ingin menjual pemuda Argentina itu dikisaran 70 juta poundsterling.
Manchester United Turunkan Harga Garnacho
MU menurunkan bandrol Garnacho dengan harapan agar ada klub yang mau membelinya segera. Pemain 21 tahun itu sudah tidak masuk dalam perencanaan Amorim sejak musim lalu.
Beberapa klub Inggris yang dikaitkan dengan Garnacho antara lain Chelsea, Tottenham Hotspur dan Aston Villa. Dari Liga Italia, Napoli juga sempat dilaporkan berminat kepada pemain binaan MU itu.
Manchester United Cuci Gudang
Sinyal Garnacho harus segera pergi terlihat dari tidak dibawanya eks Atletico Madrid itu dalam skuad MU yang akan menjalani tur pramusim di Amerika Serikat. Garnacho tetap di Inggris.
Selain Garnacho, pemain tak berguna lain yang coba dijual MU di musim panas 2025 ini antara lain winger Jadon Sancho, Marcus Rashford, Antony hingga bek kiri Tyrell Malacia.