Google Kena Denda Rp 5 Triliun Gara-Gara Kumpulkan Data Android Tanpa Izin

1 month ago 26
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta - Google dilaporkan terkena sanksi denda sebesar USD 314 juta atau setara Rp 5 triliun oleh Pengadilan San Jose, California, Amerika Serikat. 

Perintah pembayaran denda ini dikeluarkan lantaran raksasa teknologi AS ini bersalah telah menyalahgunakan informasi pengguna di smartphone Android.  

Rupanya, Google dianggap kerap mengumpulkan data-data di Android tanpa persetujuan dan izin dari para pengguna. 

Mengutip Gizchina, Senin (7/7/2025), gugatan itu menuding Google mengumpulkan bahkan ketika pengguna tak benar-benar menggunakan smartphone mereka. 

Pengumpulan data di background smartphone ini bahkan terjadi diam-diam, tanpa persetujuan jelas dari si pemilik smartphone. 

Praktik inilah yang diurai dalam dokumen pengadilan dan menyebabkan hal itu sebagai beban yang tak bisa dihindari, yang harus ditanggung pengguna Android, demi kepentingan Google. 

Adapun gugatan bersama atau class action itu dimulai pada 2019 dan melibatkan sebanyak 14 juta pengguna Android yang tinggal di California.

Mereka menuding Google akibat melanggar hak privasi melalui pelacakan latar belakang dan pengumpulan data. 

Para penggugat menyebut, Google melakukan perilaku yang menipu dan invasif.  

Google Indonesia mengumumkan Google Assistant atau asisten virtual Google sudah bisa diperintah menggunakan bahasa Indonesia.

Tanggapan Google

Sementara itu, Google menanggapi dengan mengutip pernyataan privasi dan ketentuan layanannya.  

Menurut perusahaan, pihaknya mengklaim pengguna telah menyetujui pemrosesan data ketika mereka mendaftar untuk persyaratan tersebut. 

Google pun berpendapat bahwa proses tersebut tak membahayakan pengguna secara instan. Namun, juri tidak setuju dan mengatakan Google telah melewati batas. 

Pengguna Android Memenangkan Gugatan Privasi

Para juru kampanye privasi berpendapat, pengguna tak tahu apa yang mereka hadapi ketika menyetujui persyaratan layanan. 

Pengacara gugatan ini pun berpendapat, keputusan ini akan memicu lebih banyak tuntutan hukum seputar cara bisnis mengumpulkan dan menghasilkan uang dari data pribadi. 

Sekadar informasi, denda sebesar Rp 5 triliun ini merupakan salah satu denda terbesar terkait privasi AS yang pernah dihadapi Google. 

Penerapan denda ini juga mengirimkan pesan ke perusahaan teknologi yang mungkin menguji batas pengumpulan data. 

Sementara untuk pengguna, kasus ini berfungsi sebagai pengingat tentang berapa banyak data yang dibagikan, bahkan tanpa sepengetahuan dan izin mereka. 

Pihak Google sejauh ini belum mengatakan apakah akan mengajukan banding atas putusan tersebut. 

Read Entire Article