
UBAN identik dengan proses penuaan, tetapi tidak jarang banyak orang yang sudah menemukan helaian rambut putih di usia belasan atau dua puluhan. Kondisi ini disebut uban prematur.
Lalu, apa saja penyebabnya dan bagaimana cara mencegahnya?
1. Faktor Genetik
Genetik adalah penyebab utama munculnya uban prematur. Jika orang tua atau kakek-nenek mengalami uban di usia muda, besar kemungkinan keturunannya juga akan mengalaminya. Faktor genetik ini sulit dihindari karena berkaitan langsung dengan bawaan tubuh.
2. Stres Oksidatif
Tubuh menghasilkan radikal bebas yang bisa merusak sel, termasuk melanosit, yaitu sel penghasil pigmen rambut. Jika jumlah radikal bebas lebih banyak daripada antioksidan, maka terjadilah stres oksidatif. Kondisi ini mempercepat kerusakan melanosit sehingga rambut kehilangan warna alaminya.
3. Kekurangan Nutrisi
Beberapa nutrisi sangat penting untuk menjaga warna rambut tetap sehat, seperti:
- Vitamin B12
- Zat besi
- Tembaga
- Zinc
- Antioksidan
Kekurangan nutrisi tersebut dapat membuat produksi melanin berkurang, sehingga rambut lebih cepat memutih. Salah satu contohnya adalah anemia pernisiosa, yaitu kondisi kekurangan vitamin B12 yang dapat memicu uban dini.
4. Kondisi Medis
Penyakit tertentu juga bisa menyebabkan uban prematur, di antaranya:
- Vitiligo dan alopecia areata (penyakit autoimun yang menyerang sel pigmen rambut).
- Gangguan tiroid (hipotiroid maupun hipertiroid) yang memengaruhi keseimbangan hormon dan metabolisme tubuh.
5. Gaya Hidup dan Lingkungan
Beberapa kebiasaan dan faktor eksternal turut mempercepat munculnya uban, seperti:
- Merokok, terbukti meningkatkan risiko uban prematur.
- Paparan polusi dan bahan kimia, misalnya dari pewarna rambut yang keras.
- Pola hidup tidak sehat, termasuk kurang tidur dan stres kronis.
6. Perubahan Hormon
Perubahan hormon pada masa pubertas, kehamilan, hingga ketidakseimbangan hormon tertentu juga dapat mempercepat proses rambut beruban. Aktivitas melanosit yang menurun akibat perubahan hormonal membuat rambut lebih cepat kehilangan pigmennya.
Cara Mencegah Uban Prematur
Meskipun faktor genetik tidak bisa dihindari, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memperlambat munculnya uban prematur:
- Konsumsi makanan bergizi seimbang, kaya vitamin B12, zat besi, zinc, dan antioksidan.
- Kurangi stres dengan teknik relaksasi seperti yoga atau meditasi.
- Hindari merokok dan kurangi paparan polusi.
- Rawat rambut dengan produk yang lembut dan hindari bahan kimia berlebihan.
- Periksa kondisi kesehatan secara rutin untuk mendeteksi gangguan tiroid atau penyakit autoimun.
Kesimpulan
Uban prematur bukan hanya masalah estetika, tetapi juga bisa menjadi tanda tubuh membutuhkan perhatian lebih, terutama dalam hal nutrisi dan kesehatan. Dengan gaya hidup sehat, stres yang terkendali, serta perawatan yang tepat, uban dini dapat diperlambat kemunculannya. (Z-10)
Sumber:
- Healthline – Why Do Some People Get Gray Hair Early?
- Medical News Today – Premature gray hair: Causes and remedies
- Mayo Clinic – Gray hair: Causes and management
- Harvard Health Publishing – What causes gray hair?