Liputan6.com, Jakarta- Samsung akhirnya buka suara terkait rumor kehadiran Galaxy S25 FE. Perusahaan asal Korea Selatan itu kabarnya sedang bersiap untuk meluncurkan varian ekonomis dari lini flagship Galaxy S ini.
Dilansir FNNews, Jumat (8/8/2025), perusahaan menjadwalkan tanggal peluncuran Galaxy S25 FE pada 19 September 2025 di Korea.
Sayangnya, raksasa teknologi tersebut masing sungkan untuk menyebut secara pasti kapan HP Android itu meluncur di pasar global. Namun, besar kemungkinan ponsel itu akan dirilis tak lama setelah debut di Korea.
Hal ini mengingatkan pada strategi lama Samsung saat konferensi Internationale Funkausstellung Berlin (IFA) di Berlin, Jerman.
Sayangnya, belum ada keterangan resmi dari Samsung mengenai kapan ponsel ini akan masuk ke pasar Indonesia. Melihat tren sebelumnya, Indonesia termasuk salah satu negara yang cukup cepat mendapatkan varian FE ini.
Bocoran Spesifikasi Samsung Galaxy S25 FE
Dari bagian depan, smartphone ini menggunakan layar Dynamic AMOLED 2x yang berukuran 6.7 inci, dengan refresh rate variabel 120Hz dan HDR10+.
Pindah ke bawah layar, Galaxy S25 FE memiliki sensor fingerprint dan stereo speaker untuk menyajikan keamanan dan suara yang lebih baik.
Di dalam ponsel, perangkat satu ini menggunakan chipset Exynos 2400 sebagai dapur pacu utama, sedikit upgrade dari versi Galaxy S24 Fe yang menggunakan seri "e" untuk tenaga mereka.
Menariknya, Galaxy S25 FE dijanjikan bakal mendapatkan tujuh pembaruan OS Android utama, dengan Android 16 sebagai sistem operasi awal saat peluncuran.
Selain itu, rumornya HP ini akan rilis dalam varian RAM 8GB, Penyimpanan 128GB/256GB, dengan pilihan warna Icy Blue, Navy, Jet Black dan White.
Selanjutnya, Galaxy S25 FE dipasangin kamera selfie 12MP untuk bagian depan, dan triple-camera 50MP + 12MP + 8MP untuk bagian belakang.
Yang terakhir, smartphone ini bakal mendapatkan rating IP68 untuk ketahanan debu dan air, serta menggunakan baterai 4900mAh dengan pengisian daya cepat (45W).
Perbedaan Spesifikasi Galaxy S24 FE
Jika dibandingkan dengan pendahulunya, Galaxy S25 FE memiliki chipset yang lebih baik, dan kamera selfie resolusi tinggi.
Selain itu, pengisian daya cepat dari kabel terlihat lebih baik dari pendahulunya, terutama dengan hadirnya optimalisasi baterai lebih besar.
Lalu, penggunaan One UI 8 ke dalam Galaxy S25 FE, cukup memberikan perbedaan signifikan dengan seri pendahulunya.
Walaupun versi terbaru dari kustomisasi Android ini mendapatkan banyak kritik, setidaknya dengan janji pembaruan sistem sebanyak 7 kali cukup memberikan ruang untuk inovasi fitur ke depannya.
Meskipun layar dari Galaxy S25 FE tidak mendapatkan peningkatan secara ukuran maupun kualitas ketimbang Galaxy S24 FE, sepertinya ini merupakan satu-satunya langkah untuk menekan biaya produksi agar penetrasi ke pasar bisa lebih dalam.
Dengan demikian, hadirnya Samsung Galaxy S25 FE terlihat cukup ditunggu-tunggu oleh sebagian besar komunitas penggemar. Harapannya, Samsung Indonesia bisa segera memberikan konfirmasi untuk kejelasan apakah produk terbaru ini akan masuk ke pasar dalam negeri.