YKKMP Ungkap Dugaan Pungli saat Pembagian BLT di Beoga Papua

3 weeks ago 10
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta --Yayasan Keadilan dan Keutuhan Manusia Papua (YKKMP) mengungkapkan adanya dugaan pungutan liar (pungli) oleh aparat keamanan saat pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, pada Jumat, 18 Juli 2025.

“Dalam video berdurasi satu menit 30 detik, terlihat anggota polisi berbicara mengenai uang yang berada di atas meja. Rupanya ia sedang mengarahkan para kepala kampung dan secara langsung mengalokasikan sejumlah uang untuk Satgas TNI, anggota koramil dan anggota polsek,” kata Direktur Eksekutif YKKMP Theo Hesegem dalam keterangannya Ahad, 20 Juli 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Theo mengatakan, aparat berbicara kepada lima kepala kampung dan menunjuk uang di atas meja. Ia menyebut alokasi dana untuk aparat keamanan sebagai ‘uang keamanan’. “Ini ada rekan-rekan dari Satgas, Koramil dan Polsek. Silakan atur. Untuk keamanan punya silakan ambil (sambil mengarahkan tangannya ke posisi aparat). Isi di dalam ini silakan ambil dan langsung dibagikan ke masyarakat,” kata pria dalam penggalan tayangan video dalam laporan YKKMP. 

Setelah itu, salah satu kepala kampung yang mengenakan pakaian dinas sempat menyela dan mengaku sudah memiliki pengalaman membagi uang langsung ke masyarakat. Polisi itu, kata Theo, menanggapi dengan acungan jempol dan berkata, “Iya iya, itu yang betul,” kata polisi dalam laporan YKKMP. 

YKKMP mencatat adanya pemotongan dana sebesar Rp 50 juta per kampung. Jika dikalikan sembilan kampung di Distrik Beoga, maka total uang yang diduga dipungut aparat mencapai Rp 450 juta. “Tindakan ini bentuk pemerasan dan intimidasi terhadap warga sipil yang berhak menerima manfaat, serta terhadap aparatur pemerintah kampung,” ujar Theo. Dalam video itu juga terlihat aparat keamanan berseragam dan bersenjata lengkap berada di lokasi sipil saat proses pembagian dana bantuan.

YKKMP mendesak Kapolri dan Panglima TNI memeriksa anggota yang terlibat. Selain itu, lembaga ini meminta Gubernur Papua Tengah, Bupati Puncak, serta DPR setempat untuk memanggil kepala distrik dan sembilan kepala kampung guna dimintai keterangan. DPR Kabupaten Puncak juga diminta melakukan investigasi langsung ke lokasi. “Kami khawatir praktek semacam ini telah menjadi ‘bisnis rutin’ aparat setiap kali ada pembagian bantuan di wilayah konflik seperti Kabupaten Puncak,” ujar Theo.

YKKMP menegaskan, aparat TNI-Polri dilarang melakukan pungutan liar dan praktik bisnis ilegal, apalagi dengan menggunakan senjata dan atribut dinas negara. “Seharusnya mereka memiliki dana operasional sendiri untuk pengamanan,” kata Theo.

Kepala Penerangan Kodam Cenderawasih Kolonel Infanteri Candra Kurniawan mengatakan, informasi tersebut tidak benar. Candra menilai, TNI yang bertugas sudah memiliki dukungan penugasan, karena itu prajurit TNI tidak akan meminta ke masyarakat.

“Saat ini banyak informasi yang sengaja disebar untuk mendiskreditkan/menyudutkan aparat TNI. Padahal sebenarnya tidak seperti yang dituduhkan. Jadi perlu ekstra hati-hati dan waspada,” kata dia saat dimintai konfirmasi pada Senin, 21 Juli 2025. 

Tempo mencoba meminta konfirmasi kepada Kepolisian Daerah (Polda) Papua Tengah ihwal dugaan keterlibatan anggota mereka dalam kasus pungutan liar di wilayah kerja Polsek Beoga, namun hingga berita ini diturunkan belum ada respons. 

Pilihan Editor:

Read Entire Article