Wakil Menteri Pendidikan Pantau Pelaksanaan MPLS di Jakarta

1 month ago 11
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Atip Latipulhayat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa sekolah di Matraman, Jakarta Timur. Atip ingin memastikan secara langsung pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tidak ada praktik perpeloncoan dan kekerasan.

Ada beberapa sekolah yang dia kunjungi, seperti SMAN 22 Matraman, Jakarta Timur, SDN Utan Kayu Selatan 05 dan Pesantren Persatuan Islam 69 Matraman, Jakarta Timur. Dari ketiga sekolah tersebut tampak tak ada murid yang mengenakan pakaian aneh atau pernak-pernik atribut aneh lainnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Meski tak ada atribut aneh yang dikenakan murid, Atip tetap menekankan kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah tidak boleh merepotkan orang tua. Misalnya, dengan memberi teka-teki makanan yang perlu dibawa murid baru ke sekolah. “Yang seperti itu kan merepotkan. Prinsip edukasinya juga tidak ada. Tidak usahlah yang seperti itu,” kata dia di SMAN 22 Matraman, Jakarta Timur pada Senin, 14 Juli 2025.

Atip menyampaikan masa orientasi untuk anak murid baru harusnya menyenangkan dan dipenuhi keceriaan. Bukan malah memberi kesan yang menakutkan. Dia berharap pengalaman masa orientasi di masa lalu yang masih meninggalkan kesan kaku, menyeramkan dan menakutkan tidak lagi menghantui para murid.

“Mungkin masih ada sisa-sisa ya. Tapi ini betul-betul saya minta jangan lagi dibangun narasinya yang menakutkan, mengkhawatirkan,” kata dia.

Dalam Surat Edaran dan Panduan Pelaksanaan MPLS Ramah disebutkan maksud dan tujuan MPLS Ramah adalah:

  • MPLS Ramah menumbuhkan dan menguatkan karakter serta profil lulusan murid baru melalui Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, Pertemuan Pagi Ceria, pengenalan profil lulusan dan kegiatan lainnya terkait program pencegahan penyimpangan isu sosial.
  • MPLS Ramah membantu murid baru untuk mengenal, beradaptasi, dan berinteraksi positif dengan warga satuan pendidikan.
  • MPLS Ramah membantu murid baru untuk mengenal dan beradaptasi terhadap sarana prasarana yang tersedia di lingkungan satuan pendidikan.
  • MPLS Ramah membantu murid baru untuk mengenal dan beradaptasi terhadap kondisi lingkungan sekitar satuan pendidikan.
  • MPLS Ramah membantu murid baru untuk mengenal kurikulum (visi, misi, tujuan, intrakurikuler, kokurikuler, ekstrakurikuler, dan budaya) satuan pendidikan.
  • MPLS Ramah mengenalkan karakteristik dan kebutuhan perkembangan setiap murid baru sebagai bahan pertimbangan guru untuk merencanakan dan melaksanakan pembelajaran mendalam yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan.

Yang Dilarang dalam MPLS:

  • Memberikan tugas yang tidak masuk akal atau tidak relevan. Tugas yang diberikan harus edukatif dan relevan dengan tujuan MPLS Ramah.
  • Aktivitas yang mengarah pada kekerasan. Dilarang melakukan semua aktivitas yang mengarah pada perpeloncoan, baik secara langsung maupun tidak langsung. Dilarang memberikan hukuman bagi murid yang bersifat fisik, verbal, maupun psikis yang tidak mendidik atau mengarah pada kekerasan.
  • Kegiatan MPLS Ramah tanpa pengawasan guru. Seluruh kegiatan MPLS Ramah harus dalam pengawasan dan pendampingan guru. Apabila ada kegiatan MPLS Ramah yang dilakukan di luar lingkungan satuan pendidikan, maka harus diketahui dan mendapatkan izin tertulis oleh orang tua/wali murid.
  • Penggunaan atribut yang tidak edukatif dan tidak relevan. Penggunaan atribut yang tidak edukatif dalam MPLS dilarang karena dapat mempermalukan murid, merendahkan martabat, dan berdampak negatif pada psikologis murid.
  • Pelaksanaan MPLS Ramah diawasi secara berkelanjutan untuk memastikan kegiatan sesuai ketentuan serta mendeteksi dini potensi penyimpangan agar dapat segera ditindaklanjuti. Pengawasan dilakukan oleh panitia MPLS Ramah, dinas pendidikan, dan Kemendikdasmen.
Read Entire Article