Seskab Teddy Klaim Keanggotaan Indonesia di BRICS atas Inisiasi Prabowo

1 month ago 13
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta – Sekretaris Kabinet Letnan Kolonel Teddy Indra Wijaya mengatakan keanggotan Indonesia di BRICS menunjukkan betapa pentingnya negara ini di dunia internasional. Teddy mengatakan Indonesia disambut baik di organisasi antarpemerintah yang awalnya diinisiasi lima negara yakni Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Masuknya Indonesia dalam keanggotaan BRICS merupakan inisiasi langsung dari Presiden Prabowo di tahun pertamanya menjadi Presiden Republik Indonesia,” kata Teddy melalui keterangan resmi Sekretaris Kabinet pada Senin, 7 Juli 2025.

Pernyataan Teddy itu dibagikan di tengah kunjungan Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri hari pertama Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS 2025 di Rio de Janeiro, Brasil, pada Ahad, 6 Juli 2025.  KTT BRICS itu mengusung tema “Strengthening Global South Cooperation for More Inclusive and Sustainable Governance”.

KTT BRICS itu merupakan yang pertama dihadiri oleh Presiden Prabowo. Ini juga momen pertama kalinya Indonesia menjadi anggota penuh pada tahun 2025. Kini anggota BRICS telah berkembang menjadi sebelas negara resmi. Selain lima negara anggota utama dan Indonesia, sejumlah negara yang juga bergabung dalam blok ekonomi ini adalah Arab Saudi, Mesir, Uni Emirat Arab, Etiopia, Iran, dan Indonesia. Kesebelas anggota ini merepresentasikan 50 persen jumlah penduduk dunia, dan 35 persen dari GDP global.

Teddy mengatakan Prabowo optimistis dengan keikutsertaan Indonesia dalam BRICS akan memperkuat posisi Indonesia di kancah global. Prabowo, menurut Teddy, juga menekankan pentingnya kerja sama antarnegara melalui forum seperti BRICS untuk mendukung stabilitas dan kemakmuran dunia. 

Wacana bergabungnya Indonesia ke BRICS pernah mengapung di periode kedua mantan presiden Joko Widodo. Jokowi pernah menghadiri undangan KTT BRICS di Sandton Convention Centre, Johannesburg, Afrika Selatan, pada 24 Agustus 2023.

Kehadiran Presiden Jokowi di KTT BRICS dalam kapasitas Indonesia yang sedang memegang keketuaan ASEAN, sehingga tidak berkaitan dengan keanggotaan Indonesia di BRICS. Jokowi waktu itu mengatakan, bahwa Indonesia tidak akan tergesa-gesa terkait status keanggotaannya dalam aliansi BRICS.  

Jokowi menegaskan bahwa Indonesia masih akan mengkaji dan mempertimbangkan keikutsertaan menjadi anggota aliansi BRICS. “Kita ingin mengkaji terlebih dahulu, mengkalkulasi terlebih dahulu, kita tidak ingin tergesa-gesa,” ujar Jokowi usai menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS ke-15 di Johannesburg, Afrika Selatan. 

Peneliti politik internasional dari International Institute for Strategic Studies atau IISS, Fitriani,  menyebut bahwa dampak negatif bergabungnya Indonesia ke BRICS, yakni Amerika Serikat akan menganggap Indonesia lebih pro terhadap Rusia dan Cina, mengingat kedua negara tersebut merupakan rival politik dan ekonomi ASt, dan terlebih lagi pembentukan BRICS merupakan upaya untuk meminimalisir dominasi dolar Amerika Serikat terhadap perekonomian dunia. 

BRICS dirancang untuk meningkatkan posisi internasional negara-negara anggota dalam menantang dominasi Amerika Serikat dan Eropa Barat. Baru-baru ini, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengancam akan mengenakan tarif tambahan 10 persen kepada negara mana pun yang mendukung "kebijakan anti-Amerika" kelompok BRICS. 

"Tidak akan ada pengecualian untuk kebijakan ini," tulis Trump di platform media sosial miliknya, Truth Social, pada Minggu, 6 Juli 2025. Pada 2024, Trump mengancam akan mengenakan tarif 100 persen pada negara-negara Brics jika mereka terus maju dengan mata uang mereka sendiri untuk menyaingi dolar AS.

Read Entire Article