Serba Serbi SPMB di Jakarta: Website Error hingga Orang Tua Kewalahan Sistem Daring

1 month ago 14
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta - Sistem Penerimaan Murid Baru atau SPMB untuk wilayah Jakarta telah berlangsung sejak 16 Juni 2025 lalu. Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta baru membuka penerimaan untuk tiga jalur yakni prestasi, afirmasi, dan mutasi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sementara Jalur domisili, baru akan dibuka pada akhir Juni nanti. “Oleh karena itu, masyarakat yang belum berhasil diterima karena faktor nilai kemungkinan besar mengikuti SPMB melalui jalur prestasi, bukan jalur domisili,” ucap Sekretaris Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja Gah saat dihubungi pada Rabu, 18 Juni 2025.

Sejak hari pertama, pelaksanaan penerimaan murid baru ini diwarnai berbagai macam persoalan. Mulai dari laman pendaftaran yang error, invaliditas data siswa, hingga kegagapan orang tua/wali menghadapi sistem baru. Berikut serba-serbi pelaksanaan SPMB di Ibu Kota.

Situs SPMB Jakarta Error di Hari Pertama

Hari pertama pendaftaran SPMB dibuka, akun Instagram Dinas Pendidikan DKI Jakarta juga tampak diserbu oleh orang tua calon murid. Rata-rata mengeluhkan situs SPMB yang eror dan lemot. Banyak orang tua juga mengatakan akun mereka terlempar keluar dan gagal masuk. Mereka menduga hal itu terjadi karena membludaknya pendaftar yang mengakses situs tersebut. 

Dinas Pendidikan DKI Jakarta membenarkan bahwa situs SPMB untuk calon murid mendaftar masuk ke sekolah sempat mengalami gangguan. Plt Kepala Dinas Pendidikan Jakarta Sarjoko menyebut per pukul 11.00 WIB situs tersebut telah menerima lebih dari 130 ribu pendaftar secara serentak dari jenjang SD, SMP, SMA dan SMK. 

“Lonjakan trafik dalam waktu bersamaan mungkin menyebabkan gangguan akses sementara dan kami memahami ketidaknyamanan yang dirasakan,” kata dia pada Senin, 16 Juni 2025.

Petugas Posko Pengaduan Kelelahan Layani 200 Keluhan SPMB Setiap Hari

Petugas posko pengaduan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 melayani lebih dari 200 keluhan setiap harinya sejak dibuka pada Senin, 19 Mei 2025. Salah satu petugas, Sunaryanto menyebut rata-rata keluhan dari masyarakat adalah soal perpindahan atau perubahan data kartu keluarga (KK). 

“Banyak yang KK-nya itu sudah berubah data. Seperti anaknya bertambah atau juga ada yang sudah pindah. Jadi kalau ada perubahan begitu dan data yang diinput tidak sesuai, komputer menolak,” ucap dia saat ditemui di posko pengaduan SPMB wilayah Jakarta Barat, SMAN 78 Kemanggisan, Jakarta Barat, Rabu, 18 Juni 2025.

Invaliditas Data Siswa

Tak hanya kesulitan dengan sistem daring, Sunar menyampaikan masalah yang sering ditemukan juga soal kesalahan data yang diisi oleh wali calon murid. Typo nama peserta, kesalahan input data tanggal lahir bahkan ada yang salah menginput nomor induk kependudukan (NIK). “Kalau sudah NIK yang salah itu kan fatal ya,” ujarnya.

Dia memberi contoh, kemarin ada salah seorang wali calon murid yang salah menginput NIK. Kesalahannya hanya satu angka. Sehingga, NIK yang diinput bukan milik yang bersangkutan, melainkan milik orang lain.

“Ketika NIK salah input itu sudah dipakai oleh orang yang salah input itu, kan kasihan yang punya NIK aslinya. Jadi kemarin yang punya minta diubah. Jadi semua harus diubah. Saya harus urus ke sana ke mari untuk selesaikan itu,” tutur Sunar.

Cerita Orang Tua/Wali Kewalahan Dengan Sistem Daring

Fera, 40 tahun, tampak kebingungan saat mendatangi posko aduan SPMB wilayah Jakarta Selatan di SMAN 70, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan Senin 16 Juni 2025. Ia bolak-balik dari tempat duduknya ke meja pelayanan untuk bertanya. Dia berujar baru memiliki akun pendaftaran dan memverifikasinya pada Sabtu, 14 Juni 2025.

Hari itu merupakan batas akhir pembuatan akun dan verifikasi akun. 
“Saya enggak tahu caranya bagaimana. Jadi saya datang ke posko, saya minta tolong, saya bilang saja saya enggak tahu apa-apa. Akhirnya saya ditolong sama petugasnya di Kamis kemarin,” ucap dia saat ditemui di posko wilayah Jakarta Selatan, Senin, 16 Juni 2025.

Selain Fera, suasana di posko aduan SPMB Jakarta Selatan juga tampak ramai. Dari luar ruangan orang tua calon murid telah antre. Rata-rata meminta bantuan untuk mekanisme pendaftaran dan meminta petugas untuk memandu memverifikasi data calon murid.

JPPI Nilai Sosialisasi Tidak Maksimal 

Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) Ubaid Matraji menyampaikan lembaganya juga mendapatkan berbagai aduan serupa. Ubaid menyebut laporan lain mengenai banyak orang tua tak tersosialisasi dengan baik juga banyak. "Sekarang pendaftaran online, tapi orang tua masih banyak yang mengantre di sekolah sejak subuh," ujarnya.  

Ubaid menduga huru-hara SPMB akan ramai seperti tahun-tahun sebelumnya. Begitu pula dengan dugaan praktik jual-beli kursi, kata Ubaid, yang mungkin akan tetap terjadi. "JPPI memprediksi, pungli dan jual beli kursi tambah marah, bukan malah mereda, sebab tidak ada solusi yang jelas dari pemda terkait dengan daya tampung yang sangat minim di sekolah-sekolah negeri," kata dia. 

Read Entire Article