Serba-serbi Hari Pertama MPLS: Pelibatan Tentara hingga Debut Sekolah Rakyat

1 month ago 23
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta - Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah atau MPLS tahun ajaran 2025/2026 resmi dimulai secara serentak pada Senin, 14 Juli 2025. Kegiatan ini diwarnai berbagai dinamika, mulai dari keterlibatan TNI-Polri dalam pembentukan karakter siswa hingga debut operasional puluhan Sekolah Rakyat di berbagai daerah.

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menetapkan masa MPLS tahun ini berlangsung selama lima hari. Waktu pelaksanaan itu lebih panjang dari tahun-tahun sebelumnya yang hanya tiga hari.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti menjelaskan perpanjangan ini bertujuan memperkuat pembinaan karakter siswa baru. "Ada tambahan materi seperti pencegahan kekerasan, bahaya narkoba, dan judi online. Ini bagian dari penguatan pendidikan karakter," ujar Mu’ti saat ditemui di komplek parlemen, Jakarta, Kamis, 10 Juli 2025,

Berdasarkan panduan resmi, Kemendikdasmen membagi kegiatan MPLS menjadi dua bagian: kegiatan wajib seperti pengenalan lingkungan sekolah dan kegiatan pilihan yang menyesuaikan karakteristik sekolah. Sekolah juga diminta mengenalkan ekstrakurikuler dan memetakan potensi siswa sejak dini.

TNI-Polri Turut Ambil Bagian di MPLS

Di Bandung, Jawa Barat, keterlibatan TNI-Polri tampak pada MPLS Sekolah Rakyat yang digelar di Kampus Poltekes dan Sentra Wyata Guna. Para siswa mendapatkan pembekalan nilai kedisiplinan, empati, toleransi hingga wawasan kebangsaan. “Kami bekerja sama dengan Kodim untuk pembinaan karakter dan pelatihan baris-berbaris,” kata Kepala Sekolah Rakyat Menengah Pertama 9 Kota Bandung, Setia Nugraha.

Selain pelatihan karakter, siswa Sekolah Rakyat juga menjalani pemeriksaan kesehatan dan diberikan edukasi mengenai bahaya narkoba. 

Pelibatan TNI-Polri dalam MPLS juga menuai kritik. Perhimpunan Pendidikan dan Guru Satriwan Salim menilai keterlibatan aparat keamanan tidak relevan dengan tujuan MPLS. Ia mengatakan pada prinsipnya momentum MPLS adalah memperkenalkan lingkungan, ekosistem, hingga pelbagai kegiatan sekolah kepada murid-murid tahun ajaran baru.

"Momentumnya MPLS adalah bagaimana murid memperoleh informasi yang memadai terkait aturan akademik dan aturan lain di sekolah, bukan soal memperoleh motivasi atau inspirasi dari personel TNI-Polri," kata Satriwan saat dihubungi, Sabtu, 12 Juli 2025.

Sebelumnya, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Atip Latipulhayat juga melarang keterlibatan TNI-Polri. Ia mengatakan program ini hanya melibatkan panitia, Dinas Pendidikan, dan Kemendikdasmen. "Tidak ada pelibatan di luar ketiga unsur tersebut, termasuk TNI-Polri di MPLS," kata Atip kepada Tempo melalui pesan WhatsApp, Ahad, 13 Juli 2025.

Inspeksi Wakil Mendikdasmen: Tak Boleh Ada Perpeloncoan

Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Atip Latipulhayat melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah sekolah di Matraman, Jakarta Timur, untuk memastikan tidak ada praktik perpeloncoan selama MPLS.

“Tidak boleh ada aktivitas yang menyulitkan orang tua, seperti teka-teki membawa makanan. Itu tidak ada nilai edukasinya,” tegas Atip saat mengunjungi SMAN 22 Matraman, Senin, 14 Juli 2025.

Atip menegaskan bahwa pelaksanaan MPLS harus bersifat ramah dan dalam pengawasan guru, tanpa penggunaan atribut atau tugas yang tidak relevan.

Larangan dalam MPLS

Kemendikdasmen menegaskan sejumlah larangan dalam pelaksanaan MPLS, di antaranya tidak memberikan tugas yang tidak edukatif, melarang kekerasan fisik, verbal, maupun psikis, semua kegiatan harus di bawah pengawasan guru dan melarang penggunaan atribut yang dapat mempermalukan siswa. Pengawasan dilakukan oleh panitia MPLS, dinas pendidikan, hingga Kemendikdasmen untuk mencegah potensi penyimpangan.

Debut Sekolah Rakyat

Pada hari yang sama, Sekolah Rakyat memulai masa matrikulasi perdana tahun ajaran baru. Menteri Sosial Saifullah Yusuf menyebut ada 63 sekolah yang sudah siap beroperasi, sementara 37 lainnya akan menyusul di akhir Juli.

"Salah satunya ada di Sentra Abiyoso. Sebelumnya sudah dilakukan simulasi selama dua hari," ujar Saifullah. Pemerintah menggagas program Sekolah Rakyat sebagai bagian dari upaya untuk memperluas akses pendidikan, terutama bagi anak-anak dari kelompok rentan.

 Pilihan Editor: Apa yang Dilupakan Pemerintah dalam Pembelian Jet Tempur

Dede Leni Mardianti, Dinda Shabrina, dan Anwar Siswadi berkontribusi dalam penulisan artikel ini
Read Entire Article