Prabowo Dijadwalkan Beri Arahan di Kongres PSI Malam Ini

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto akan menyampaikan pidato dalam Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Solo, Jawa Tengah, Minggu, 20 Juli 2025 malam. Kepala Negara juga akan menutup kongres partai berlambang gajah berkepala merah itu yang sudah diselenggarakan sejak Sabtu, 19 Juli 2025.

"Nanti malam Presiden Prabowo akan hadir memberikan arahan kepada seluruh kader PSI sekaligus akan menutup secara resmi Kongres PSI," kata Sekretaris Steering Committee (SC) Pemilu Raya PSI Beny Papa saat dihubungi pada Minggu, 20 Juli 2025.

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sebelumnya memastikan Prabowo akan hadir dalam Kongres PSI 20 Juli 2025. Putra sulung presiden ke-7 Jokowi itu akan mendampingi Prabowo. 

“Saya akan mendampingi beliau (Presiden Prabowo), mungkin di hari Minggu, Minggu malam ya,” ujar Gibran di Boyolali, Jumat, 18 Juli 2025 dikutip dari video yang disebarkan Biro Pers, Media, dan Informasi (BPMI) Sekretariat Wakil Presiden

Sabtu kemarin, PSI menetapkan putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, kembali menjadi ketum PSI. Kaesang unggul dalam pemilihan raya calon ketua umum PSI lewat e-voting. Calon petahana itu mendapat perolehan suara sebesar 65,28 persen.

Di posisi kedua ada Ronald Aristone Sinaga dengan perolehan suara 22,23 persen dan terakhir Agus Mulyono Herlambang dengan suara sebanyak 12,49 persen.

Kaesang meminta maaf karena pada pemilu 2024, PSI belum lolos ke Senayan. Namun, dia meyakini PSI akan diperhitungkan pada pemilu 2029.

Kaesang menyebut, pada pemilu lalu dia hanya memiliki waktu tiga bulan untuk berkampanye. Namun, menurut dia, PSI mencatat peningkatan signifikan, khususnya di tingkat DPRD provinsi dan kabupaten/kota. 

Pada Kongres itu pula Jokowi hadir. Jokowi mengatakan bersedia membantu PSI. Selain itu, Jokowi mengatakan PSI akan menjadi partai besar pada 2034 mendatang.

Salah satu alasannya, keputusan PSI menjadi partai super terbuka yang mengedepankan kepemilikan bersama antarsesama anggota partai, akan mendorong semangat dan kerja-kerja partai dalam meraih suara dalam pemilihan umum mendatang.