Pemakzulan Gibran: Dikaji MPR dan Usulan Tenggat

1 month ago 11
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta - Usulan pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka terus berlanjut. Surat usulan pemakzulan Gibran dikirimkan oleh Forum Purnawirawan Prajurit TNI ke Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Dalam surat bernomor 003/FPPTNI/V/2025 itu, Forum Purnawirawan Prajurit TNI menyampaikan sejumlah pandangan hukumnya ihwal alasan Gibran patut dimakzulkan.

Mereka memandang proses pencalonan Gibran saat Pilpres 2024 tak lepas dari intervensi relasi keluarga lewat ketua Mahkamah Konstitusi saat itu Anwar Usman. Forum Purnawirawan Prajurit TNI menilai proses pencalonan itu bertentangan dengan prinsip imparsial lembaga peradilan dan asas fair trial dalam hukum tata negara.

Surat Usulan Pemakzulan Dikaji

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno mengatakan telah menerima surat Forum Purnawirawan TNI yang mengusulkan pemakzulan Gibran. Menurut Eddy, surat itu masih berada di Sekretariat Jenderal MPR. "Tentu kami sedang menunggu hasil kajian dari Sekretariat Jenderal MPR tentang tindak lanjut atau permasalahan yang memang menyangkut surat tersebut," katanya Senin, 30 Juni 2025.

Eddy tidak banyak berkomentar mengenai pimpinan MPR menyikapi usulan pencopotan Gibran. Ia menjelaskan posisi pimpinan MPR masih menunggu hasil kajian Sekretariat Jenderal MPR.

Tenggat

Forum Purnawirawan Prajurit TNI ingin DPR dan MPR memberikan respons surat pemakzulan terhadap Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil presiden pada akhir Juni. “Kami sudah punya deadline untuk DPR menjawab surat kami, meski dalam surat tidak dicantumkan,” kata Perwakilan Forum Purnawirawan Prajurit TNI Dwi Cahyo, Ahad 27 Juni 2025.

Dwi Cahyo mengatakan, forum purnawirawan masih akan mempertimbangkan langkah selanjutnya apabila DPR dan MPR tidak menjawab surat mereka. Pakar Hukum Tata Negara Universitas Andalas Feri Amsari mengatakan DPR RI tidak serius menanggapi aspirasi publik apabila tidak merespons surat Forum Purnawirawan Prajurit TNI. Ia juga mengatakan tidak ada cara lain memakzulkan Gibran selain lewat DPR-MPR. “Saya pikir sulit ada cara lain kalau DPR tidak bergerak,” kata Feri.

Ketua MPR Muzani

Pada Rabu, 25 Juni 2025.Ketua MPR Ahmad Muzani mengatakan belum mendapat informasi lanjutan mengenai surat pemakzulan Gibran dari Forum Purnawirawan Prajurit TNI. Menurut Muzani, Sekretariat Jenderal MPR belum melaporkan surat itu kepada dia. “Terus terang saya belum dapat update dari sekretariat sampai hari ini,” kata Muzani kala itu. Muzani mengatakan belum ada komunikasi antarpimpinan MPR soal usulan pencopotan Gibran dari posisi wakil presiden. “Belum, barangkali entah ada atau sudah ada, saya belum tahu,” kata Sekretaris Jenderal Partai Gerindra itu.

Soal pembahasan dengan pimpinan parlemen lainnya seperti dengan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, Muzani juga mengatakan belum ada. “Saya dengan Pak Dasco sering ketemu tapi tidak membicarakan itu, membicarakan yang lain,” ucap Muzani.

Tanggapan Puan Maharani dan Sufmi Dasco

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) Puan Maharani belum membacakan surat dari Forum Purnawirawan TNI yang memuat usulan pemakzulan Gibran saat pembukaan masa sidang ke-IV 2024-2025. Pada Selasa, 24 Juni 2025, Puan mengatakan belum menerima surat tersebut dan beralasan DPR baru membuka masa sidang ke-IV. "Belum lihat, ini baru masuk masa sidang," kata Puan.

Waktu itu, Puan menjelaskan semua surat yang masuk saat masa reses masih berada di Sekretariat Jenderal DPR. Pimpinan DPR lainnya yang turut beralasan sama soal masa sidang adalah Wakil Ketua DPR dari Fraksi Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. "Suratnya secara resmi dari Sekretariat Jenderal belum dikirim ke pimpinan," kata Dasco, Selasa, 24 Juni 2025. Ia menjelaskan bahwa setiap surat yang masuk akan dibahas di rapat pimpinan dan berlanjut di Badan Musyawarah.


Dian Rahma Fika, Ervana Trikarinaputri, Eka Yudha Saputra,Rehan Oktra Halim turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini
Read Entire Article