TEMPO.CO, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menanggapi pertanyaan ihwal penunjukan Mayor Jenderal TNI Ahmad Rizal Ramdhani sebagai Direktur Utama Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog). Agus menjelaskan proses pensiun dini Ahmad Rizal sedang berjalan dan akan segera diselesaikan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kalau Dirut Bulog sedang kita proses pensiun dini, sedang kita proses secepatnya. Enggak lama, cepat, cuma ada proses-proses yang harus dilewati,” ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu, 9 Juli 2025
Panglima TNI juga menjelaskan Ahmad Rizal saat ini tengah bertugas di Merauke dalam rangka optimalisasi lahan dan telah menunjukkan hasil signifikan. “Mayjen Rizal sekarang di Merauke, kita tugaskan untuk optimalisasi lahan dan sudah berhasil, jadi sudah eligible di bidang ketahanan pangan,” kata dia.
Diketahui, Ahmad Rizal masih menjabat sebagai Komandan Satgas Bawah Kendali Operasi (BKO) Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian. Rizal mengisi posisi Prihasto Setyanto sebagai pelaksana tugas direktur utama yang merangkap Direktur Pengadaan Bulog.
Kabar pergantian muncul dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. Erick menyebut Ahmad Rizal Ramdhani menggantikan Letnan Jenderal Novi Helmy Prasetya selaku Dirut Bulog. “Ada direktur baru lagi, penugasan,” kata Erick kepada awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 8 Juli 2025.
Dukungan kepada punggawa TNI itu sebelumnya juga sudah muncul dari Markas Besar TNI. Mereka mengklaim proses penugasan Ahmad Rizal telah sesuai prosedur dan dianggap sebagai bentuk kepercayaan negara terhadap profesionalisme prajurit aktif dalam mendukung tugas-tugas strategis nasional.
“Penempatan prajurit TNI dalam jabatan sipil hanya dapat dilakukan atas permintaan instansi yang membutuhkan, sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan. Dalam hal ini, penugasan Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani telah melalui mekanisme dan prosedur yang berlaku,” ujar Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayor Jenderal Kristomei Sianturi, Rabu sore.
Kristomei menganggap penunjukan Ahmad Rizal merupakan bagian dari sinergi TNI dan pemerintah dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. “Khususnya di bidang distribusi dan pengelolaan logistik pangan strategis,” kata dia.