Lokataru Minta Pemerintah dan DPR Buka DIM RUU KUHAP Paling Lambat 2 Hari ke Depan

1 month ago 10
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Lokataru Foundation Delpedro Marhaen meminta pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyampaikan kepada publik draf daftar inventarisasi masalah (DIM) rancangan Undang-Undang Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana atau RUU KUHAP. Delpedro meminta draf itu disampaikan paling lambat dua hari ke depan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Wajib disampaikan dua hari ke depan, " ujar Delpedro dalam keterangan resmi, Kamis, 10 Juli 2025.

DPR sudah menerima DIM RUU KUHAP dari pemerintah pada 26 Juni 2025. Namun, DPR tidak kunjung menyampaikan DIM RUU KUHAP itu kepada publik. 

Delpedro berkata pemerintah dan DPR tidak punya hak menyembunyikan draf DIM RUU KUHAP. Draf itu bukan dokumen internal milik pemerintah dan DPR. Draf DIM itu merupakan bagian dari proses legislasi yang harus tunduk pada prinsip keterbukaan.

"Prinsip itu diatur dalam Undang-Undang No. 13 Tahun 2022 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan, " kata dia. 

Menurut Delpedro, draf DIM penting diketahui publik karena isinya berkaitan dengan hak-hak dasar warga negara. Hak itu mulai dari penangkapan, penahanan, penggeledahan, hingga peradilan. 

"Bila draf tertutup, potensi pelembagaan praktik sewenang-wenang dalam sistem peradilan pidana menjadi sangat besar, " kata dia. 

Delpedro mengatakan, draf DIM RUU KUHAP yang tidak disampaikan kepada publik akan membuat proses legislasi cacat formil. Tidak adanya keterbukaan itu juga bisa menjadi bukti utama dalam pengujian formil di Mahkamah Konstitusi. 

Selain itu, Delpedro mengatakan pemerintah dan DPR akan mengabaikan prinsip transparansi dan partisipasi publik dalam proses legislasi. Bagi Delpedro, sikap itu menutup ruang ruang demokrasi.

Tempo sudah menghubungi Ketua Komisi bidang Hukum DPR Habiburokhman melalui Whatsapp. Namun, dia belum membalas pesan. 

Dua hari sebelumnya, Habiburokhman mengklaim, pembahasan RUU KUHAP tidak akan menyebabkan perluasan kewenangan bagi aparat penegak hukum.

Pembahasan RUU KUHAP akan berfokus pada implementasi keadilan restoratif, penguatan hak-hak warga negara yang berhadapan dengan hukum, serta penguatan peran advokat yang mendampingi warga.

"Jadi, tidak ada mengurangi, menggeser, memperbesar, dan mengalihkan kewenangan aparat penegak hukum," kata Habiburohkman dalam rapat kerja bersama pemerintah pada Selasa, 8 Juli 2025.

Andi Adam Faturrahman berkontribusi dalam tulisan ini
Read Entire Article