TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Agama menyatakan bahwa hingga saat ini negara-negara pengirim jemaah haji, termasuk Indonesia, belum menerima informasi seputar kuota haji 2026. Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Hilman Latief menyebut kuota haji baru akan diumumkan oleh Pemerintah Arab Saudi pada 15 Muharram 1447 Hijriah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Pengumuman secara resmi direncanakan pada 10 Juli 2025 atau bertepatan dengan 15 Muharram 1447 H melalui kanal resmi masar nusuk atau e-Hajj,” kata Hilman di Madinah, dikutip dari keterangan resmi di laman Kementerian Agama pada Sabtu, 21 Juni 2025.
Sejak 2022, kuota haji biasanya diumumkan oleh Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi pada 12 Zulhijjah. Pengumuman itu bersamaan dengan perayaan malam penutupan penyelenggaraan ibadah haji. Namun pada tahun ini, kuota haji tidak langsung diumumkan. Pada malam penutupan itu hanya dibagikan informasi seputar linimasa atau timeline penyelenggaran ibadah haji 2026.
“Saat ini, pemerintah Arab Saudi tengah membangun kesadaran dan kesiapsiagaan seluruh negara pengirim jemaah haji mengenai pola penyelenggaraan haji tahun depan, saat mana kuota resminya baru akan ditetapkan pada bulan depan,” ujar Hilman.
Menyoal apakah nota diplomatik dari Duta Besar Arab Saudi di Jakarta bakal berdampak pada alokasi kuota haji, Hilman menyatakan tak ada implikasi mengenai hal itu. “Catatan yang tercantum dalam nota diplomatik bersifat sebagai saran perbaikan, bukan teguran atau sanksi, serta tidak berimplikasi pada pengurangan kuota haji Indonesia,” kata Hilman.
Adapun, Hilman Latief menyatakan, dinamika penyelenggaraan haji yang dibahas dalam nota tersebut sudah terselesaikan. Selain itu, penjelasannya juga sudah disampaikan kepada Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
“Ada beberapa isu yang menjadi catatan dan tantangan saat masa operasional,” tutur Hilman. “Surat tersebut berbicara tentang apa yang kami lakukan sejak dua sampai empat minggu lalu, yang tetap dimasukkan sebagai catatan untuk perbaikan oleh penyelenggara haji,” kata dia kemudian.