Eks TNI AL Jadi Tentara Rusia Minta Pengembalian Status WNI, DPR: Harus Diteliti Latar Belakangnya

2 weeks ago 20
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta - Eks marinir TNI AL yang jadi tentara kontrak Rusia bernama Satria Arta Kumbara meminta pemerintah Indonesia mengembalikan hak kewarganegaraannya. Wakil Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR Dave Akbarshah Fikarno Laksono mewanti-wanti kepada pemerintah untuk meninjau latar belakang mantan marinir TNI AL itu secara teliti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dia mengatakan dua hal yang penting untuk diperhatikan ihwal pengembalian status kewarganegaraan ialah integritas dan loyalitasnya terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia. "Agar tidak menimbulkan celah terhadap prinsip kedaulatan dan kepentingan nasional," kata Dave dalam keterangan tertulisnya pada Rabu, 23 Juli 2025.

Dia mengatakan tindakan Satria yang memilih bergabung dengan militer negara asing memang berpotensi menyebabkan hilangnya status warga negara Indonesia. Hal ini telah diatur dalam Undang-undang Nomor 12 Tahun 2006.

"Ini bukan keputusan administratif semata, karena menyangkut identitas dan posisi hukum seseorang dalam negara," ujar politikus Partai Golkar itu.

Karena itu, dia menyatakan Komisi I DPR mendorong agar seluruh proses dapat dijalankan dengan adil, akuntabel, dan transparan sesuai prinsip good governance. Bila berpotensi merusak integritas negara, ujar Dave, komisinya tidak akan mentoleransi tindakan eks marinir TNI AL yang bergabung menjadi tentara kontrak di Rusia itu.

"Tapi di saat yang sama, (penyelesaian masalah) ini harus menjunjung asas due process dan hak individu dalam sistem hukum nasional," ucapnya.

Sebelumnya, Satria Arta Kumbara mengunggah video lewat akun media sosial Tiktok. Dalam video itu, dia meminta pertolongan kepada Presiden Prabowo hingga Menteri Luar Negeri Sugiono agar memulangkannya ke Tanah Air.

Eks marinir TNI AL ini juga meminta bantuan pemerintah untuk bisa mengembalikan hak kewarganegaraannya. Menurut dia, statusnya sebagai Warga Negara Indonesia itu telah dicabut sejak ia menandatangani kontrak dengan Kementerian Pertahanan Rusia.

"Saya memohon kebesaran hati Bapak Presiden Prabowo, Bapak Wakil Presiden Gibran, Bapak Menlu Sugiono untuk membantu mengakhiri kontrak tersebut," ujar dia dalam unggahannya di akun @zstorm689, dikutip pada Selasa, 22 Juli 2025.

Satria mengklaim tidak mengetahui tindakannya yang menjadi tentara kontrak Rusia telah melanggar peraturan dan berakibat pada pencabutan hak kewarganegaraannya. Dia berujar niatnya menjadi tentara kontrak Rusia lantaran ingin mencari nafkah. "Saya tidak pernah mengkhianati negara sama sekali," ucapnya.

Dalam keterangan sebelumnya, Menteri Hukum Supratman Andi Agtas mengatakan bahwa Satria Arta Kumbara telah dianggap desersi dan tidak lagi berstatus sebagai warga negara Indonesia. Menurut dia, status kewarganegaraan Satria otomatis hilang ketika dia mengikuti operasi militer di Rusia.

"Karena kalau mau terlibat aktif menjadi tentara asing, itu di undang-undang maupun peraturan pemerintah kita, itu wajib izin presiden. Kalau dia tidak punya izin, maka otomatis status kewarganegaraannya hilang," kata Supratman pada Rabu, 14 Mei 2025.

Read Entire Article