DPR Bawa Hasil Uji Kelayakan Calon Duta Besar RI ke Paripurna Selasa Lusa

1 month ago 28
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi I DPR akan merampungkan uji kelayakan dan kepatutan calon duta besar (dubes) Republik Indonesia untuk negara sahabat pada hari ini, Ahad, 6 Juli 2025. Setelah DPR menguji 24 calon dubes dan Perutusan Tetap RI (PTRI) untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), lembaga legislatif akan memutuskan hasilnya sore ini. 

"Komisi I menjadwalkan rapat untuk mengambil keputusan, siapa yang fit and proper, siapa yang lolos, itu akan diputuskan," kata Wakil Ketua Komisi I Sukamta di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Minggu, 6 Juli 2025. Rapat tertutup itu dijadwalkan pukul 16.00 WIB.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politikus Partai Keadilan Sejahtera atau PKS itu menerangkan bahwa hasil keputusan Komisi Pertahanan akan dilaporkan kepada Ketua DPR Puan Maharani. Lalu itu akan diumumkan secara resmi pekan depan. "Kami laporkan kepada pimpinan untuk dibawa ke rapat paripurna hari Selasa," tutur Sukamta.

Sukamta menjelaskan bahwa mekanisme fit and proper kali ini berbeda dengan sebelum-sebelumnya. Kali ini para calon diplomat itu tidak membawa visi misi pribadi, melainkan menerjemahkan visi misi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto untuk dibawa saat bertugas di negara tujuan. 

Dalam hal ini DPR bertugas untuk menilai kemampuan dan kelayakan para calon dubes yang diusulkan oleh pemerintah. "Bagaimana mereka menguasai persoalannya, bagaimana mereka membangun kinerjanya, dan target-target apa yang mereka lakukan," ujarnya merincikan indikator penilaian.

Ia menyebut bahwa kecocokan calon dubes dengan negara tujuan menjadi indikator utama yang diperhatikan oleh DPR. Berdasarkan skemanya, DPR memiliki tiga opsi setelah menerima Surat Presiden Nomor R3 tertanggal 1 Juli 2025 yang berisi 24 usulan nama calon dubes. DPR bisa menolak, menerima, atau menggeser negara tujuan.

Sukamta menuturkan bahwa keputusan itu tergantung dari pengalaman dan pemaparan para calon duta besar. "Apakah yang bersangkutan ini memang layak menempati di negara yang diusulkan oleh pemerintah. Atau dalam penilaian Komisi I selama fit and proper test maupun track record-nya mungkin dirasa tidak pas sehingga bisa diusulkan ke negara yang lebih pas," ujarnya. Namun, jika calon dubes itu dinilai tidak cocok maka DPR meminta pemerintah mengganti dengan calon lain.

Sebanyak 12 calon duta besar atau dubes RI untuk negara sahabat akan menjalani uji kelayakan dan kepatutan di DPR hari ini. Sukamta mengonfirmasi bahwa kandidat yang mengikuti uji kelayakan sesi 1 (10:00–13:00 WIB) ialah berikut:
1. Dubes RI untuk Oman, Andi Rahardian
2. Dubes RI untuk Ekuador (Quito), Imam As'ari
3. Dubes RI untuk Bangladesh dan Nepal, Listyowati 
4. Dubes RI untuk Mesir, Kuncoro Giri Waseso
5. Dubes RI untuk Malaysia, Raden Dato Mohammad Iman Hascarya Kusumo
6. Dubes RI untuk Korea Utara, Mayor Jenderal (Purnawirawan) Gina Yoginda

Sementara itu, enam calon dubes lain dijadwalkan menjalani ujian pada sesi 2 mulai 14.00 WIB.

Read Entire Article