Dedi Mulyadi Singgung Perjalanan Dinas Anggota DPR Berpotensi Masuk Korupsi Kultural

1 month ago 22
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyoroti inefisiensi anggaran yang kerap dilakukan legislator daerah hingga pusat. Menurut dia, inefisiensi tersebut berpotensi masuk dalam kategori korupsi kultural.

Pilihan editor: Perlukah Memakai Diplomasi Militer Membebaskan WNI di Myanmar

“Artinya sesuatu yang dianggap legal, tapi sesungguhnya merugikan negara,” kata Dedi dalam Rapat Koordinasi Pemberantasan Korupsi untuk Mewujudkan Tata Kelola Pemerintah Daerah yang Bebas dari Korupsi Pasca Pelantikan Kepala Daerah di Wilayah DKI Jakarta, Lampung, Kepulauan Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Banten, dan Jawa Barat di Candi Bentar Hall Putri Duyung Ancol, Jakarta, pada Kamis, 10 Juli 2025.

Salah satu inefisiensi yang kerap mantan Bupati Purwakarta itu lihat terjadi saat perjalanan dinas keluar kota maupun provinsi seorang legislator. Pemborosan anggaran negara itu terjadi karena tidak sedikit legislator yang melakukan perjalanan dinas dengan mengajak orang lain untuk menemani mereka.

“Satu anggota DPR berangkat, yang mendampinginya bisa tujuh orang,” ujarnya. “Sudah habis tujuh tiket pesawat, tujuh tiket kereta api.”

Dedi menekankan pentingnya reformasi sistem keuangan legislatif. Ia meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merumuskan ulang kedudukan keuangan yang digunakan legislator agar lebih adil dan transparan.

Ia juga mendorong transparansi penuh anggaran pemerintah melalui media sosial. "Sudah saja APBD kita di-YouTube-kan, di-TikTok-an, di-IG-kan. Sampaikan detail anggaran secara terbuka. Karena dengan itulah kepercayaan akan tumbuh," ujarnya.

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad membantah pernyataan Dedi. Menurut dia, tidak ada satu pun legislator Senayan yang melakukan perjalanan dinas dengan membawa pendampingnya.

"Anggota DPR atau DPRD? Kalau DPR tidak ada yang membawa satu orang, atau tujuh orang," ujarnya. "Tidak ada mata anggarannya itu."

Pilihan editor: Menteri Agama Bentuk Tim Khusus Cegah Kekerasan Seksual di Pesantren

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Read Entire Article