BPIP Lebih Efektif dengan Payung Hukum UU, Romo Magnis: Wujudkan Cita-cita Pancasila

3 weeks ago 9
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

INFO NASIONAL – Guru Besar Emeritus Sekolah Tinggi Filsafat (STF) Driyarkara Franz Magnis-Suseno meyakini kinerja Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) akan lebih efektif bila memiliki payung hukum berupa undang - undang (UU). Sebab, apabila disahkan, UU BPIP menjadi sarana bagi lembaga ini untuk mewujudkan cita - cita Pancasila menghadirkan masyarakat adil dan makmur.

"(Pembentukan) UU BPIP sangat masuk akal, membuat semakin nyata cita-cita Pancasila," kata Franz Magnis-Suseno atau akrab disapa Romo Magnis saat memberikan pandangan tentang penyusunan Rancangan UU BPIP di hadapan Badan Legislasi DPR dan sejumlah narasumber lainnya di Kompleks Parlemen, Jakarta, belum lama ini. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dengan adanya UU BPIP, Pancasila bakal menjadi tolok ukur perpolitikan Indonesia. Dengan kata lain perundang - undangan dan keputusan politik tidak akan bertentangan dengan Pancasila yang merupakan dasar negara Indonesia.

Lebih lanjut, Romo Magnis menyebut, kehadiran UU BPIP bisa menjadi pemacu BPIP memperhatikan dan mencari solusi atas tindakan-tindakan yang bertentangan dengan lima sila yang terkandung dalam Pancasila.

"Misalnya tindakan intoleransi yang masih ada tidak dibiarkan, segala bentuk kekerasan dan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang memang harus ditindak, dan korban pelanggaran HAM masa lampau yang harus diakui," kata Romo Magnis.

Dia turut menyinggung antara lain kelompok yang mewakili rakyat tetapi memutuskan segala sesuatunya secara diam-diam. "(Termasuk memperhatikan) korban penggusuran, pengambilan tanah, dan juga kenyataan puluhan juta orang masih miskin," kata dia. 

Ketua Baleg DPR RI Bob Hasan mengapresiasi paparan Romo Magnis yang dipandang sangat inspiratif dan luas. Dia sempat mengisyaratkan agar BPIP mampu menyerap masukan yang disampaikan Romo Magnis. "Kalau sumber dari segala sumber hukum (terkait) Pancasila itu, nanti akan kita ejawantahkan (wujudkan) dalam tugas BPIP, (termasuk) yang Romo Magnis sampaikan," ujar Bob.

Baleg DPR RI memastikan penggodokan RUU BPIP masih berlanjut. Ketua Baleg DPR RI Bob Hasan mengatakan, Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) guna menyusun RUU BPIP sudah berlangsung dua tahap dengan satu kali focus group discussion (FGD). "Kami baru mengungkap dari sisi naskah akademik. Kami perbaiki - perbaiki lagi, (karena) ini (terkait) Pancasila," ujarnya. 

Bob menegaskan, RUU BPIP memang perlu dirumuskan secara mendalam. Pasalnya, BPIP sebagai lembaga negara mengemban tugas cukup berat terkait pembinaan ideologi. Menurut dia, dalam pelaksanaan tugas, BPIP tak boleh terjebak dalam rutinitas belaka. BPIP harus menghadirkan rutinitas kegiatan secara mantap, tegas, dan lugas.

Dalam kegiatan ini, turut hadir sejumlah narasumber dan pakar. Terdapat Wakil Kepala BPIP Rima Agristina, Wakil Ketua Komisi Kajian Ketatanegaraan (K3) Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Dossy Iskandar Prasetyo, Ketua Pusat Studi Pancasila Universitas Gadjah Mada (UGM) Agus Wahyudi, serta Mantan Asisten Teritorial Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Aster Kasad) Mayjen TNI (Purn) Saurip Kadi. Sementara dari pimpinan Baleg, hadir juga Wakil Ketua Ahmad Doli Kurnia Tandjung, Wakil Ketua Martin Manurung, dan Wakil Ketua Sturman Panjaitan. (*)

Read Entire Article