Alasan Badan Penyelenggara Tak Setuju Wacana Haji Jalur Laut

1 month ago 26
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Penyelenggara Haji Mochamad Irfan Yusuf mengatakan, hingga saat ini belum ada tindak lanjut soal wacana pelaksanaan haji jalur laut. Menurut Irfan, penolakan BP Haji atas gagasan itu karena belum ada landasan untuk mewujudkan wacananya.

"Kami hanya belum mengkajinya dari segi efisiensi biaya, waktu dan lain sebagainya," kata laki-laki yang akrab disapa Gus Irfan itu saat dihubungi pada Ahad, 13 Juli 2025. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Adapun wacana pemberangkatan jemaah haji melalui jalur laut pertama kali dikemukakan oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar. Namun, sebagai pihak yang mengambil alih tata kelola haji mulai musim 2026, Irfan memastikan BP Haji tidak akan mengeluarkan pernyataan resmi ke depan. 

"Kami belum ada pembicaraan ke sana, terkonsentrasi dengan apa yang ada sajalah. Dan enggak akan ada pengumuman resmi tentang itu karena kami tidak pernah membicarakannya," ujar politikus Partai Gerindra itu. 

Sebelumnya, Tenaga Ahli BP Haji Ichsan Marsha menyatakan keberatan atas usulan pengiriman calon jemaah menggunakan opsi jalur laut untuk musim haji 1447 Hijriah. “Betul, BP Haji tidak setuju keberangkatan haji menggunakan kapal laut,” kata Ichsan Marsha di Kota Padang, Sumatera Barat, Sabtu, 12 Juli 2025, seperti dikutip dari Antara.

Menurut Ichsan, gagasan memberangkatkan jemaah calon haji menggunakan kapal laut bertolak belakang dengan semangat yang sedang dibangun BP Haji untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.

Ichsan mengatakan pemberangkatan jemaah calon haji lewat jalur laut otomatis berdampak pada lamanya waktu perjalanan ke Arab Saudi. Dia juga menilai usulan tersebut tidak ekonomis. Jika kebijakan itu diimplementasikan, kata dia, maka turut berdampak pada upaya pemerintah Indonesia mengurangi masa tinggal jemaah selama di Tanah Suci dari 40 hari menjadi 30 hari.

Di sisi lain, dia mengatakan Prabowo telah meminta BP Haji mencarikan solusi agar Biaya Perjalanan Ibadah Haji musim berikutnya diturunkan dari musim haji 2025. “Artinya, usulan menggunakan kapal laut ini akan menggeser keinginan kita di awal tadi, seperti upaya menekan biaya haji dan mengurangi masa tinggal di Tanah Suci,” ujarnya.

Sementara itu, Menteri Agama Nasaruddin Umar berujar rencana ibadah haji jalur laut itu adalah salah satu hasil dari lawatan Presiden Prabowo Subianto ke Arab Saudi pada Rabu, 2 Juli 2025.

Dia menuturkan Kementerian Agama mulai menjalin komunikasi dengan otoritas Arab Saudi untuk merealisasikan rencana pelaksanaan ibadah haji dan umrah lewat jalur laut. “Digagas ke depan kami kira sangat prospektif memperkenalkan umrah dan haji melalui kapal laut,” kata Nasaruddin melalui keterangan tertulis pada Selasa, 8 Juli 2025. 

Nasaruddin mengungkapkan alasan munculnya gagasan tersebut. Dia menjelaskan pemerintah berharap dapat menyediakan penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang lebih murah lewat jalur laut dibandingkan dengan jalur udara yang menggunakan pesawat terbang. Dengan begitu, kata dia, ibadah haji dan umrah bisa semakin inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat, baik masyarakat miskin maupun kaya.

Pemerintah juga menilai penggunaan moda transportasi laut memungkinkan calon jemaah haji dari negara-negara di kawasan Asia mengakses Tanah Suci melalui pelabuhan seperti di Jeddah di Arab Saudi.

“Bukan hanya negara-negara kawasan yang dekat seperti Mesir, bahkan dari Indonesia dan Asia lainnya bisa mengakses,” ujar Imam Besar Masjid Istiqlal itu.

Menurut dia, pembukaan ibadah haji dan umrah lewat jalur laut akan memberikan nilai tambah bagi Arab Saudi. Sebab, pendekatan ini lebih terbuka terhadap berbagai inovasi dan investasi strategis di sana. 

Dede Leni Mardianti dan Eka Yudha berkontribusi dalam tulisan ini. 

Read Entire Article