TEMPO.CO, Jakarta - Setiap 23 Juli menjadi momentum penting bagi bangsa Indonesia untuk merayakan Hari Anak Nasional. Peringatan ini bukan sekadar perayaan seremonial, melainkan sebuah pengingat kolektif akan vitalnya peran anak-anak sebagai generasi penerus.
Menurut Pedoman Hari Anak Nasional Tahun 2025, penetapan tanggal 23 Juli sebagai Hari Anak Nasional memiliki akar sejarah yang kuat. Tonggak awalnya adalah pengesahan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak pada 23 Juli 1979. Undang-undang ini menjadi landasan hukum fundamental bagi berbagai upaya pembinaan dan peningkatan kesejahteraan anak di Indonesia. Beberapa tahun kemudian, melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 44 Tahun 1984, tanggal tersebut secara resmi ditetapkan sebagai Hari Anak Nasional.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Buka Tautan
Klik tautan Twibbon yang Anda pilih. Anda akan secara otomatis diarahkan ke halaman utama kampanye tersebut di situs Twibbonize.
2. Pilih dan Unggah Foto
Di halaman kampanye, cari dan klik tombol Pilih Foto. Kemudian, pilih foto terbaik dari galeri ponsel atau komputer Anda.
3. Sesuaikan Posisi Foto
Setelah foto terunggah, atur posisinya agar pas di dalam bingkai. Anda bisa menggunakan fitur yang tersedia untuk memperbesar, memperkecil, atau memutar foto hingga wajah atau objek utama terlihat jelas dan proporsional.
4. Unduh Hasil Akhir
Jika posisi foto sudah sesuai, klik tombol Selanjutnya. Terakhir, klik tombol Unduh.
Foto Anda yang sudah berbingkai Twibbon akan langsung tersimpan di perangkat Anda dan siap untuk memeriahkan Hari Anak Nasional melalui akun media sosial Anda seperti Instagram, Facebook, dan WhatsApp.